KUA Bareng Satpel KB dan Puskesmas Telagasari Bina Remaja Usia Sekolah Pra Nikah
0 menit baca
Bimbingan Remaja Pra Nikah Usia Sekolah (BRUS) tahun 2025 kembali di laksanakan Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Telagasari Kabupaten Karawang, Rabu 19 Februari 2025.
Kegiatan dengan peserta para pelajar dan santri usia sekolah itu, di buka langsung Kasie Bimas Kementerian Agama Kabupaten Karawang Drs Ito Casmita MM di Komplek Pondok Pesantren Hamalatul Quran Desa Cariumulya Kecamatan Telagasari.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut selain Kepala KUA Telagasari Yus Baharudin S.Ag dan Penyuluh Fungsional KUA Drs H Warhapi, juga nampak perwakilan Pengasuh Pesantren Ustad Abu Habi Dede Mansurulloh dan sejumlah narasumber dari mitra sektoral seperti dokter Puskesmas Telagasari dan Penyuluh Satpel KB Kecamatan Telagasari.
"BRUS ini adalah wahana kita untuk menambah wawasan dan pengetahuan agar mawas diri dalam kehidupan, entah itu soal pernikahan, kesehatan dan menyiapkan generasi emas di masa mendatang. Alhamdulillah, narasumber ini nanti berkolaborasi memberikan penyampaian materi yang bagi kami sangat bermanfaat, baik soal moderasi beragama, pencegahan pernikahan anak, pencegahan stunting dan kesehatan usia pra nikah, " Kata Kasie Binmas Islam Kemenag Karawang Drs H Ito Casmita.
Ia menambahkan, kolaborasi bersama instansi mitra ini penting dilakukan agar terjalin kesepahaman usia-usia remaja dalam mempersiapkan lahir dan batin jelang pernikahan, baik mental, fisik maupun kesehatannya. Karenanya, Ia mengapresiasi pengasuh pesantren Hamalatul Quran yang ikut serta memfasilitasi tempat dan santrinya untuk bersama-sama menambah pengetahuan usia sekolah terhadap kesehatan dan pembekalan tersebut.
"Siklus kehidupan itu mengalami etape yang mau tidak mau harus kita hadapi, dari mulai alam rahim, alam dunia hingga barzakh dan akhirat. Maka, selagi kita di dunia, ayo kita tambah wawasan dan kebermanfaatan agar bisa melahirkan generasi sehat, berprestasi dan menyiapkan bekal terbaik untuk akhirat nanti, " Serunya.
Kepala KUA Telagasari Yus Baharudin S.Ag mengungkapkan, kegiatan BRUS ini terselenggara sebagai rangkaian program kementrian agama bersama stakeholder lainnya dari BKKBN dan Dinas Kesehatan. Tahun sebelumnya, KUA menyasar para siswa SMK PGRI Telagasari, dan ditahun ini para pelajar Hamalatul Quran mendapatkan materi serupa. Para peserta, sebut Yus, menerima materi lintas narasumber yang diharapkan bisa menjadi pedoman keseharian di usianya yang masih remaja. Apa saja yang harus mereka lakukan, kemudian apa juga pencegahannya. Sehingga, para peserta mampu menganalisis sikapnya dalam menghadapi usia-usia yang beranjak dewasa.
"Kita sediakan free test dan post test untuk mengukur indikator pengetahuan para peserta pelajar terhadap materi, baik sebelum acara maupun sesudah acara selesai, " ungkapnya.
Ia bersama segenap pegawai KUA Telagasari menghaturkan terimakasih kepada pengasuh pesantren yang sudah memfasilitasi tempat dan santrinya menjadi sasaran sosialisasi, kemudian juga pejabat Mitra dari Puskesmas maupun satpel KB Kecamatan Telagasari yang berkenan menjadi pemateri dalam kegiatan ini.
"Semoga bisa di serap pemahamannya dsn di aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, " Pungkasnya. (Red/rls)