Breaking News
---

PGRI Jabar Minta Keragaman Status Guru di Sekolah Dihilangkan

 Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Jawa Barat, Ahmad Juhana meminta agar keberagaman status guru di sekolah dihilangkan.

Foto ilustrasi

“Ya sekarang masih banyak, ada guru yang masuk dapodik, guru tidak dapodik, PPPK, Guru masuk database. Padahal, mereka ini satu sekolah,” katanya, Rabu (22/1/2025).

Di tengah kurangnya guru saat ini, Ia berharap perbedaan status ini tidak lagi menjadi penghalang yang akhirnya menyebabkan pemerataan guru sulit dilakukan.

“Tapi alhamdulillah dengan konsep PPPK, hal ini sudah mulai dibenahi. Sehingga guru lebih terjamin. Apalagi, ke depan honorer juga akan diakomodir menjadi PPPK,” katanya.

Dengan demikian Ahmad Juhana berharap, permasalhan guru kurang, ataupun tidak merata ini akan segera terselesaikan.

“Mudah- mudahan dengan pemerataan guru, dan peningkatan kesejahteraan guru, kualitas pendidikan akan semakin baik,” harapnya.(*)

Baca Juga:
Tutup Iklan