Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti membeberkan alasan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) format baru dilakukan pada November mendatang. Adapun pelaksanannaya akan dilakukan khusus untuk jenjang pendidikan SMA/SMK/MA.
"Karena yang kelas 12 itu kan nanti dia akan kuliah. Sehingga dengan hasil itu, dapat bermanfaat untuk menjadi salah satu pertimbangan bagi perguruan tinggi," kata Mu'ti dalam keterangannya, dikutip Kamis (23/1/2025).
Adapun pelaksanaan UN format baru untuk jenjang SMP dan SD akan digelar pada 2026. Nantinya, pelaksanaannya UN format baru ini akan berbeda dengan yang biasa dilakukan pada semester genap tahun ajaran.
"Nanti tidak akan ada kata-kata ujian lagi, Jadi akan berbeda formatnya," ujarnya.
Meski demikian, ia belum membocorkan nama pengganti UN. Ia mengatakan, nama resminya akan diterbitkan bersamaan dengan penerbitan format UN yang baru.
"Kata penggantinya apa? Jadi nanti tunggu sampai terbit," ucapnya.
Ia berharap, format baru UN akan diumumkan ke publik pada April 2025. "Mungkin bisa kami sampaikan, tidak harus menunggu (lama), setelah hari raya (Idulfitri 2025)," ujarnya.