Breaking News
---

Tiga Partai Besar Deklarasikan Dukungannya Mengusung H. Aep Syaefulloh di Pilkada Karawang

 Dalam menghadapi pesta demokrasi masyarakat Karawang di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada November 2024 mendatang, pencalonan H. Aep Syaefulloh sebagai calon petahana di Pilkada Karawang pun kini semakin kokoh usai mendapat dukungan kuat dari koalisi gemuk yang berasal dari tiga partai besar di Karawang (Partai Gerindra, Partai NasDem, dan PKS).

Foto : Deklarasi Aep Saepulloh sebagai Calon Bupati Karawang


Adapun untuk ke tiga parpol yang menjadi koalisi gemuk ini merupakan partai pemenang di Kabupaten Karawang pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 kemarin itu, diantaranya ialah Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dengan meraih 8 kursi di DPRD Kabupaten Karawang, kemudian ada Partai Nasional Demokrat (NasDem) dengan perolehan 7 kursinya, dan terakhir ada Partai Keadilan Sejahtera atau PKS yang berhasil meraih perolehan 7 kursi juga di Pemilu 2024 kemarin.

Ke tiga partai tersebut pun sepakat menjadi partai yang berkoalisi untuk mengusung pencalonan H. Aep Syaefulloh di Pilkada 2024 mendatang. Dukungan tersebut diketahui, usai ke tiganya mendeklarasikan dukungannya terhadap H. Aep Syaefulloh di dalam acara kegiatan yang bertajuk "Deklarasi Bakal Calon Bupati Karawang, H. Aep Syaefulloh", yang digelar di Ball Room Resinda Hotel, Jalan Interchange Karawang Barat, Desa Purwadana, Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang, Jawa Barat pada Jum'at (24/5) pagi.

Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Karawang, Budiwanto mengungkapkan, pertemuan tiga partai pada hari ini bukan hal baru, dengan Nasdem pada pilpres satu gerbong koalisi. Begitu juga Gerindra, baik nasional maupun kabupaten, juga provinsi pilgub pernah bersama.

"Jadi tidak ada yang baru ya. Karena ini hal baik, kemarin NasDem dan sekarang Gerindra juga (yang bergabung untuk koalisi). Jadi hal ini dalam rangka penyatuan, dan bukan hanya sekutu, tapi segajah dengan potensi awal kita yang mempunyai modal luar biasa," ungkap Budiwanto saat diwawancarai oleh wartawan di Karawang disela-sela kegiatan tersebut berlangsung hingga Jum'at (24/5) siang.

Menurut dia, pihaknya tidak menutup kesempatan bagi partai lain yang minat untuk bergabung dengan koalisi partainya, karena menurutnya jika lebih banyak maka akan lebih baik. Oleh karena itu, saat ini pihaknya sepakat untuk mengokohkan potensi masing-masing partai, sehingga ke tiga partai besar di Karawang inipun sepakat berkoalisi untuk mengusung pencalonannya H. Aep Syaefulloh di Pilkada Karawang.

"Untuk mekanisme di PKS sendiri, ada kesepakatan yang berjenjang, yang di mana kita menganalisa potensinya, kemudian kita komunikasikan ke wilayah (DPW) dan ke pusat (DPP). Jadi untuk hasil kami di Karawang saat ini, bukan lah hasil akhir karena yang di wilayah akan melihat keputusannya nanti akan seperti apa?, dan berikutnya juga akan digodok lagi di tingkatan pusat yang menjadi keputusan akhir atau finalnya," terang Budiwanto memaparkan.

Masih diungkapkan Budiwanto menambahkan, saat ini pihaknya masih satu suara untuk pencalonan H. Aep Syaefulloh sebagai Bacalon Bupati Karawang di Pilkada serentak 2024 yang akan diusung oleh partainya tersebut.

"Jika banyak yang mengklaim Haji Aep itu adalah kadernya, berarti kita harus berbangga. Jadi yang jelas itu, Haji Aep merupakan milik rakyat, sehingga kita ingin memiliki pemimpin yang bisa melanjutkan semua program pembangunannya karena PR Karawang masih sangat banyak," tegasnya.

Saat disinggung terkait sosok nama yang akan berpasangan dengan calon petahana tersebut sebagai sosok yang nantinya mendampingi H. Aep Syaefulloh menjadi Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) di Pilkada Karawang pada November 2024 mendatang, Budiwanto mengakui bahwa hingga saat ini, hal itu belum ada.

"Kalau untuk wakilnya itu, sampai saat ini masih belum ada. Namun yang terpenting untuk hari ini tuh yakni kami sepakat untuk berkoalisi terlebih dahulu, dan untuk wakilnya masih dalam pembahasan karena setiap partai yang berkoalisi dengan kami, baik Partai NasDem maupun Partai Gerindra, masing-masingnya mempunyai figur yang saling dijagokan," jelasnya.

Masih di tempat yang sama, Sekertaris MPW (Majelis Pertimbangan Wilayah) PKS Jawa Barat, Abdul Hadi Wijaya mengatakan, bahwa pihaknya mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh jajarannya di tingkat daerah atau kabupaten. Sebab menurutnya, hal itu merupakan selangkah lebih maju karena kemarin baru PKS sendiri, NasDem sendiri dan Gerindra sendiri.

"Ditambah lagi dari Partai Nasdem sendiri sudah intens melakukan komunikasi, dan ada Partai Gerindra juga merupakan partai pemenang yang mempereroleh suara terbanyak pada Pemilu 2024 kemarin. Artinya, koalisi kita kuat," kata dia.

"Kemudian untuk fokus kedepannya adalah rakyat yang menang, yang memilih calon bupati yang bisa menyelesaikan segala macam pekerjaan rumah di Karawang karena PR Karawang masih banyak. Dan Insya Allah kita akan menang, kita kuat karena suara kita di parlemen cukup signifikan," jelas pria yang akrab disapa Gus Ahad.(*)
Baca Juga:
Tutup Iklan