Pendekar Silat Italia Berkumpul Di Cimande Bogor
Padepokan Saung Pencak Cimande di kampung Tarikolot, Desa Cimande, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor kedatangan 11 warga asing asal Italia, yang merupakan pelestari pencak silat di Eropa.
Pendekar Silat Italia Berkumpul Di Cimande Bogor
Kedatangan mereka dalam program Cultural Camp yang disponsori oleh atase kebudayaan dan kementrian Kebudayaan, Riset dan Teknologi itupun menjadi bukti semakin mendunianya bela diri pencak silat khususnya aliran Cimande.
Mereka disambut laiknya pendekar silat, dengan duduk bersila, makan dan minum kopi serta sesekali berbincang dengan para pelatih dan murid di padepokan tersebut.
Di negaranya Italia mereka membuat perkumpulan yang terjemahannya Persatuan Pencak Silat Sera Italia.
Satu dari rombongan pendekar Itali tersebut bernama Massimiliano Morandini atau Max, ternyata fasih berbahasa Indonesia dan sudah 10 tahun menjadi guru silat dan pernah tinggal cukup lama di Indonesia.
Selama puluhan tahun mempelajari silat dirinya pun sudah menerbitkan 4 buku tentang silat dan kel6ekatan culture budaya asli Indonesia yang menjadi rujukan para penggiat pencak silat dan atlit pencak silat di sana.
" saya mempelajari semua aliran silat, saya berbicara tentang aliran saya sera, jadi saya di sana mengajarkan fight, pukulan dan spiritualnya debus, kanuragan, dan ilmu kekebalan, saya riset dan saya mendukung hasil riset Indonesia tentang aliran aliran silat di Indonesia," Jelas Maks, maha guru silat Italia, Selasa (14/5/2024).
Tidak ubahnya di Indonesia, Di Italia dan Amerika terjadi banyak penggabungan unsur bela diri dan mengatasnamakan pencak silat atau sejenisnya.
Melalui program Cultural Camp menjadi bagian menjaga orisinalitas Pencak Silat khususnya aliran Cimande di Eropa dan Amerika.
Juru bicara padepokan Saung Pencak Cimande, Jajang, mengatakan kedatangan tamu asing di saung penca bukanlah pertama kalinya.
"ini bukan yang pertama kali ada orang asing datang ke padepokan silat kita, ada yang dari Belanda,Jerman, bahkan yang dari Jerman itu bisa menghafal 41 jurus silat dalam waktu 2 minggu, ini harusnya jadi renungan kita mereka yang dari luar aja mau sampe mengorbankan waktu, pikiran dan tenaga untuk mempelajari silat Cimande," Tambah Jajang.
Istilah dan sebutan bagi setiap jurus , pukulan dan tendangan yang diajarkan menggunakan bahasa sunda
Bahkan para guru silat asal Italia itupun lebih fasih dengan istilah dalam bahasa sunda, dibandingkan bahasa Indonesia, yang menjadi bukti betapa tingginya nilai yang di miliki negara ini di mata asing.(*)
