Breaking News
---

16 Anggota Pramuka MTsN 1 Mewakili Kabupaten Karawang dalam Jambore Pramuka Madrasah Jabar 2023

H. Helmi Nugraha melepas 16 anggota Pramuka dari MTsN 1 Karawang yang terpilih sebagai perwakilan Kabupaten Karawang, mereka berangkat setelah melalui seleksi ketat untuk menjadi peserta Jambore Pramuka Madrasah tingkat Jabar 2023.

Foto : Pramuka MtsN 1 Karawang

Kegiatan Jambore Pramuka Madrasah 2023 tingkat Jabar tersebut, tepatnya akan dilaksanakan di bumi perkemahan (Buper) Kiara Payung, Sumedang.(12/8/23).

H. Helmi Nugraha sejatinya adalah Kepala MTsN 1 Karawang, dalam arahannya dia berpesan kepada anggota pramuka yang terpilih untuk mengikuti setiap rangkaian kegiatan jambore dengan baik dan benar selain wajib menjaga nama baik almamater tercintanya, (pramuka Karawang,red), Jumat,(11/8/23)

”Silahkan ikuti semua rangkain kegiatan jambore di bumi perkemahan Kiara Payung, Sumedang. Jaga kesehatan, jaga sholat dan jaga korsa apalagi pramuka telah terbiasa dengan Dasa Darma dan Tri Satya. Kami selalu mendoakan dan sangat mengharapkan kesukesan bisa diraih, utama serap ilmu terlebih lagi cari pengalaman sebanyak mungkin karena kalian bakal bergabung dengan seluruh anggota Pramuka madrasah se-Jabar,” Ujarnya.

Kepada para orang tua dari anggota Pramuka yang mengikuti kegiatan Jambore Pramuka Madrasah, saya apresiasi yang setinggi-tingginya karena telah mendukung anak-anaknya sehingga dapat mengikuti kegiatan Jambore Pramuka Madrasah di tingkat Provinsi Jabar, ucap dari Helmi Nugraha.

Perlu diketahui, sebelumnya  Kakanwil Agama Jabar, sudah mengadakan kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor,red) Pendidikan Madrasah, di Aula MAN 1 Kota Bandung, pada Kamis, (27/07/2023).

Kabid Madrasah Kemenag Jabar Asep Lukman Hakim sebutkan Rakor tersebut dalam rangka mempersiapkan pelaksanaan Jambore Pramuka, yang akan dilaksanakan bersamaan dengan Hari Pramuka , pada 14 Agustus 2023.  

“Kami sudah memohon arahan kepada Kepala tentang kegiatan Jambore yang rencananya akan diikuti oleh anggota pramuka dari MIN dan MTsN se-Jabar,” ucap Asep Lukman Hakim.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jabar, Drs.H.Ajam Mustajam dalam rakor tersebut mengungkapkan, bahwa seluruh peserta jambore dan para pengurus Saka Amal Bakti jangan sampai melupakan nilai manfaatnya. Kegiatan tersebut harus memiliki impact terhadap perubahan perilaku bagi yang mengikutinya dan penyelenggaranya.

“Jangan lupakan nilai manfaatnya bagi para siswa, madrasah, dan para pengurus Saka Amal Bakti dengan meningkatkan kerjasama dan silaturahim,” Ucap Kakanwil Jabar tersebut.

Ajam menjelaskan, kegiatan perkemahan dalam jambore merupakan sarana untuk melatih kecakapan dan ketrampilan serta memiliki rasa tanggung jawab sesuai dengan Tri Satya Pramuka. Kegiatan perkemahan memberikan manfaat yang baik untuk siswa madrasah.

“Ajam mencontohkan, seperti memberikan pengalaman adanya saling ketergantungan antara unsur-unsur alam dan kebutuhan untuk melestarikannya, mengembangkan sikap bertanggung jawab akan masa depan yang menghormati keseimbangan alam dan menjaga lingkungan serta dapat meningkatkan rasa cinta kepada lingkungan dan masyarakat sekitar agar lebih peduli terhadap keseimbangan dan kelestarian lingkungan,” Ungkapnya.

Ajam sangat berharap dalam pelaksanan perkemahan Jambore, para peserta dapat memetik pengalaman dalam kerjasama dan kekompakan regu, ikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan sungguh-sungguh dan daya juang agar membuahkan prestasi. (red).

Baca Juga:
Tutup Iklan