Ayo Gabung Pelita Karawang di WhatsApp

Catat!!! Panglima Instruksikan Jajaran TNI Wajib Netral di Pemilu 2024

Khaila Gadish Nihala
Selasa, Juli 25, 2023, Selasa, Juli 25, 2023 WIB Last Updated 2023-07-25T13:25:28Z

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menginstruksikan jajarannya bersikap netral dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Sikap tersebut penting demi mengawal pesta demokrasi berjalan lancar.

Foto : Panglima TNI Laksamana Yudo Margono

"Modal awal menjelang (pemilu) ini saya tekankan pada seluruh jajaran untuk netral dulu. Kalau mau netral ini mau apa saja mudah," ujar Yudo ditemui di Perpustakaan Nasional (Perpusnas), Jakarta Pusat, Selasa, 25 Juli 2023.
Yudo menekankan jangan ada anggota TNI yang berpihak kepada salah satu peserta pemilu. Sebab, hal itu akan mengambat kinerja TNI.

"Kalau sudah memihak enggak netral, nah akan kesulitan sendiri nanti. Ini sudah kita tekankan kepada seluruh jajaran," bebernya.

Ia mengingatkan jajarannya bahwa tugas dan kewenangannya hanya menjaga keamanan dan kedaulatan negara saat Pemilu 2024 berlangsung. Sehingga pemilu diharapkan dapat terselanggara dengan aman.
Sebelumnya, TNI mencopot baliho bergambar Bakal Capres PDIP Ganjar Pranowo. Pencopotan ini merupakan upaya TNI dalam menjaga netralitas TNI dalam menghadapi Pemilu 2024.
"Pencopotan banner foto balon capres Ganjar Pranowo di lahan Makodim 1013/Mtw pada Sabtu 15 Juli 2023 adalah demi menjaga netralitas TNI dalam Pemilu tahun 2024," kata Kapuspen TNI, Laksda TNI Julius Widjojono dalam keterangannya dikutip Senin, 17 Juli 2023.
Julius menambahkan pencopotan baliho Ganjar karena dipasang di lahan milik TNI. Julius tidak ingin TNI dinilai berpihak kepada bakal capres atau peserta pemilu tertentu.
"Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono dalam setiap pengarahan kepada Prajurit TNI selalu menekankan ‘Netralitas TNI pada Pemilu 2024’ di antaranya tidak memberikan fasilitas tempat atau sarana dan prasarana milik TNI kepada paslon dan parpol untuk digunakan sebagai sarana kampanye," ujar Julius. (red).
Komentar

Tampilkan

Breaking News

Karawang

+